Minggu, 22 April 2012

Hidup dan Pilihan


Dalam hidup sangat banyak pilihan, kadang kita tidak menyadari banyak pilihan yang terbaik yang di tawarkan allah untuk kita. Tapi kadang kita juga merasa hidup tidak ada pilihan. Kadang itu terjadi kalau kita telah salah dalam suatu langkah. Saat kita sudah menyia-nyiakan waktu terbaik yang allah sudah berikan pada kita dan kita tersadar waktu tidak akan berputar arah kembali kebelakang untuk memberi kita kesempatan memilih pilihan yang lain. Rasa kecewa terhadap pilihan yang salah, pilihan yang awalnya kita kira itu adalah pilihan terbaik ternyata tidak sebaik yang diharapkan. Sebaliknya pilihan yang dulu terlihat tidak sebaik yang dibayangkan ternyata tidak seburuk yang dibayangkan.
Kehilangan sesuatu yang berharga dalam hidup apapun bentuknya itu kadang membuat kita merasa terpuruk dan terjatuh. Kembali dan percaya pada allah adalah hal terbaik yang mampu memberi kita kekuatan untuk kita bangkit dari masalah apapun itu. Tapi ikhlas bukan berarti kita harus pasrah dengan keadaan. Ingat, kesalahan dan dosa cuma beda satu angka. Kesalahan dari sebuah pilihan yang salah tentunya akan mengorbankan diri kita dan orang - orang yang kita cintai.
Hidup memang semata bukan pilihan, masih banyak yang harus kita lakukan agar kita mendapati hidup yang lebih baik dan lebih baik lagi tiap detiknya dan itu semua membutuhkan waktu dan perjalanan yang panjang yang mungkin akan membuat kita merasa sedikit letih dengan semua itu. Tapi kita akan mendapatkan bayaran yang sangat memuaskan dari semua itu dan kita memang pantas mendapatkannya.
Mari mulai saat ini mari kita buka mata, telinga, hati dan pikiran kita untuk memilih yang terbaik untuk hidup kita dan orang-orang yang kita cintai. Kerja keraslah untuk meraih keajaiban. Ikhlaskanlah sepenuh hati apa yang telah hilang dan pergi dalam hidup kita, terimalah kenyataan hidup dengan sangat ikhlas dan jadilah diri sendiri. 

Sumber :
http://motivasibelajar.net/hidup-dan-pilihan

Minggu, 15 April 2012

Kidung

Tak selamanya
Mendung itu kelabu
Nyatanya hari ini
Kulihat begitu ceria

Hutan dan rimba
Turut bernyanyi pula
Membuat hari ini berseri
Dunia penuh damai

Bintang berkelip
Dengan jenaka
Seakan tahu
Arti dan rasa

Oh kidung yang indah
Kau luputkan aku
Dari sebuah dosaku

Tak selamanya mendung itu kelabu
Nyatanya hari ini
Kudapat bernyanyi kepadanya

-Chrisye-

Dia


Dia suka kopi, aku tidak
Aku suka coklat, dia tidak
Dia romantis, aku humoris
Aku bisa nyanyi, dia pinter nyanyi

Aku dan dia banyak perbedaan tapi kita selalu sehati dalam apapun
Aku dan dia sudah lama bersahabat, kita tidak pernah bertengkar sama sekali
Aku dan dia selalu berbagi cerita setiap kita bertemu karena kita jarang sekali bertemu

Aku dan dia selalu mempunyai rencana untuk liburan bersama tapi belum tercapai karena terhalang oleh waktu
Semoga suatu saat nanti bisa terwujud rencana kita buat liburan bersama
Dan persahabatan kita selalu abadi waktu banyak perbedaan diantara kita
Dan perbedaan itu bisa kita jalanin bersama – sama seiring dengan waktu

Bisa Saja

Bisa saja,
suatu hari kita bertemu,
tanpa disengaja,
tanpa ada yang berniat jatuh cinta

Lalu,
kau katakan kau mau aku selamanya
ada di sisimu,
berbagi suka dan duka

Bisa saja,
Tuhan memisahkan kita,
dengan segala alasan yang hanya dimengertiNya,
lalu kau akan bersiap lagi jatuh cinta yang kesekian kali,
bukan padaku,
tidak lagi padaku

Bisa saja,
kau pergi tiba-tiba,
menyerah karena tak sanggup berjuang atas masalah

Bisa aja,
kita tak puas atas semua yang ada,
atas rindu, atas cinta yang lama

Namun,
kurasa aku akan terus berdoa,
agar menangis adalah pilihan terakhir yang kita punya

karena aku ingin kita bahagia,
serupa saat kita pertama kali
saling jatuh cinta.

- Tia Setiawati Priatna
(via karenapuisiituindah)